Batuk merupakan gejala umum dari banyak penyakit. Saat Anda sedang batuk, Anda harus memperhatikan apa yang Anda makan.
Pasalnya, beberapa makanan bisa memperparah kondisi sehingga memperpanjang waktu pemulihan. Yuk cari tahu bersama kami apa saja yang harus dihindari dan apa yang boleh dimakan jika sedang batuk melalui artikel di bawah ini!
Daftar Isi
- 1 Mengapa penting untuk mengetahui makanan apa yang harus dihindari?
- 2 Makanan apa yang harus Anda hindari jika Anda sedang batuk? 10 makanan teratas yang harus dihindari
- 2.1 1. Makanan apa yang harus dihindari jika tenggorokan Anda gatal? Produk susu
- 2.2 2. Makanan apa saja yang sebaiknya dihindari saat batuk? Makanan pedas panas
- 2.3 3. Makanan apa yang sebaiknya dihindari jika sedang batuk? Menjauhkan diri dari makanan manis
- 2.4 4. Makanan apa yang sebaiknya dihindari? Makanan berminyak
- 2.5 5. Apa yang harus Anda hindari makan? Makanan siap saji
- 2.6 6. Apakah Anda tidak makan apapun? Makanan mengandung banyak histamin
- 2.7 7. Jika Anda menderita batuk berdahak, makanan apa yang sebaiknya Anda hindari? Kafein dan alkohol
- 2.8 8. Apa yang harus dihindari saat batuk dan flu? Buah-buahan mengandung banyak asam
- 2.9 9. Makanan apa saja yang sebaiknya dihindari saat tenggorokan gatal? Hindari minuman berkarbonasi
- 2.10 10. Bolehkah makan jagung jika sedang batuk?
Mengapa penting untuk mengetahui makanan apa yang harus dihindari?
Tahukah Anda, separuh dari semua penyakit yang memengaruhi sistem kekebalan tubuh kita bisa pulih lebih cepat hanya dengan mengonsumsi makanan yang tepat?
Misalnya, penyakit yang diderita antara lain pilek, flu, dan radang tenggorokan, dengan gejala umum berupa batuk berkepanjangan. Batuk merupakan cara tubuh mengeluarkan zat pengiritasi, cairan, lendir atau bakteri dari tenggorokan dan saluran pernafasan.
Banyak penelitian menunjukkan bahwa makanan tertentu dapat meningkatkan produksi lendir sehingga menyebabkan batuk produktif. Mengonsumsi makanan yang salah akan berkontribusi terhadap peradangan pada tubuh. Peradangan kronis melemahkan sistem kekebalan dan fungsi pernafasan, membuat batuk semakin parah dan bertahan lama
Sebaliknya, nutrisi yang tepat sangat penting agar sistem kekebalan tubuh berfungsi dengan baik untuk melawan infeksi penyebab batuk. Oleh karena itu, Anda perlu mengetahui apa saja yang harus dihindari dan apa yang boleh dimakan untuk mendukung fungsi kekebalan tubuh dan kesehatan pernafasan.
Makanan apa yang harus Anda hindari jika Anda sedang batuk? 10 makanan teratas yang harus dihindari
1. Makanan apa yang harus dihindari jika tenggorokan Anda gatal? Produk susu
Para ilmuwan masih belum yakin apakah kasein – protein dalam susu – sebenarnya adalah “pelaku” yang meningkatkan produksi lendir yang menyebabkan batuk. Namun, jika Anda semakin merasa batuk dan tenggorokan gatal setelah mengonsumsi produk susu, sebaiknya batasi penggunaannya. Gejala ini akan lebih parah pada orang yang mengalami intoleransi laktosa atau sensitif terhadap susu.
Pilih alternatif bebas laktosa seperti susu almond, susu oat, susu kedelai, atau teh herbal lembut.
2. Makanan apa saja yang sebaiknya dihindari saat batuk? Makanan pedas panas
Capsaicin, senyawa yang memberi rasa pedas pada makanan pedas, dapat mengiritasi sistem pernapasan dan menyebabkan peradangan, sehingga membuat Anda batuk lebih hebat. Kalaupun Anda menyukai makanan pedas, sebaiknya batasi saja untuk mengurangi iritasi.
3. Makanan apa yang sebaiknya dihindari jika sedang batuk? Menjauhkan diri dari makanan manis
Mengonsumsi terlalu banyak gula dapat meningkatkan peradangan pada tubuh. Gula melemahkan sistem kekebalan dan fungsi pernapasan, sehingga menyulitkan tubuh melawan infeksi. Anda sebaiknya tidak makan permen dan minuman manis sampai batuk Anda berhenti.
4. Makanan apa yang sebaiknya dihindari? Makanan berminyak
Makanan yang digoreng berlemak mudah menyebabkan naiknya asam lambung, sehingga menyebabkan iritasi pada tenggorokan dan memperparah batuk Anda.
Asam lemak dari mentega atau lemak hewani juga menyebabkan tubuh memproduksi lebih banyak lendir. Sebaiknya hindari camilan berminyak dan makanan cepat saji untuk meredakan batuk dengan cepat.
5. Apa yang harus Anda hindari makan? Makanan siap saji
Makanan olahan seringkali mengandung banyak bahan tambahan dan pengawet yang dapat membahayakan kesehatan pernafasan. Makanan ini seringkali kekurangan nutrisi penting. Mereka berkontribusi terhadap peradangan, melemahkan fungsi kekebalan tubuh, dan menyebabkan batuk berkepanjangan.
6. Apakah Anda tidak makan apapun? Makanan mengandung banyak histamin
Histamin diproduksi tubuh untuk menghilangkan zat berbahaya, termasuk alergen. Histamin bekerja dengan merangsang tubuh untuk memproduksi lebih banyak lendir. Mereka menyebabkan hidung meler atau tersumbat.
Oleh karena itu, jika Anda menderita batuk dan pilek sebaiknya menghindari makanan yang kaya akan histamin. Secara khusus, Anda tidak boleh mengonsumsi alpukat, jamur, stroberi, buah kering, alkohol, yogurt, daging olahan, terong, kecap, jeruk, nanas, cuka, dan makanan fermentasi. Itulah jawaban atas pertanyaan: Apa yang sebaiknya kita hindari makan?
7. Jika Anda menderita batuk berdahak, makanan apa yang sebaiknya Anda hindari? Kafein dan alkohol
Kopi dan alkohol membuat tubuh Anda dehidrasi. Jadi, begitu Anda kehilangan cairan dalam bentuk lendir, sebaiknya jauhi makanan tersebut. Secara khusus, alkohol mencegah sistem kekebalan tubuh berfungsi normal, sehingga memperpanjang batuk dan pilek di tubuh Anda. Dengan kopi, Anda bisa menggantinya dengan secangkir teh herbal atau jus buah alami.
8. Apa yang harus dihindari saat batuk dan flu? Buah-buahan mengandung banyak asam
Meskipun vitamin C penting untuk sistem kekebalan tubuh yang sehat, buah-buahan yang sangat asam seperti jeruk, lemon, dan grapefruits dapat dengan mudah membahayakan tenggorokan. Sebaliknya, sebaiknya pilih buah-buahan rendah asam seperti pisang dan pir untuk mendapatkan nutrisi yang Anda butuhkan.
9. Makanan apa saja yang sebaiknya dihindari saat tenggorokan gatal? Hindari minuman berkarbonasi
Minuman bersoda, terutama yang mengandung banyak gula dan bahan buatan, dapat memperburuk batuk karena keasamannya. Minuman buah dan minuman ringan yang mengandung sirup jagung fruktosa tinggi (HFCS) terbukti memicu gejala asma.
10. Bolehkah makan jagung jika sedang batuk?
Saat ini belum ada penelitian yang membuktikan bahwa penderita batuk sebaiknya tidak makan jagung. Namun, jika Anda alergi terhadap jagung, sebaiknya hindari memakannya saat sedang batuk.
Selain itu, sayuran bertepung tinggi seperti kentang dan labu siam dapat meningkatkan kadar gula darah. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa gula darah yang lebih tinggi meningkatkan risiko penyakit obstruktif, memperburuk batuk, dan mempengaruhi paru-paru. Oleh karena itu, sebaiknya batasi konsumsi sayuran yang banyak mengandung pati saat sedang pilek atau batuk. Cari tahu apa yang tidak cocok dengan jagung?
Nah, itulah 10 Makanan yang Harus Kamu Hindari Saat Batuk, Apa Saja?