Ditinggal oleh seseorang disayang tentunya sangat menyesakan hati, dikhinati oleh orang yang dicinta tentunya menyakitkan, dan di campakan begitu saja tanpa ada alasan apapun oleh seseorang yang diharapkan tentunya sangat mengecewakan.
Saat sedang cinta-cintanya, sedang rindunya, sedang ingin-inginnya selalu bersamanya, bukan saja saat ini namun hingga nanti, namun seketika itu pula dia pergi tinggalkan harapan yang terlunta tanpa tahu harus bagaimana lagi.
Perasaan begitu sakit, begitu terluka, bahkan begitu terkuras air mata mengenang betapa teganya dia melupakan janji setia yang pernah terucap dalam ikatan cinta.
Butuh waktu yang lama pastinya untuk mengobati itu semua, terkadang rindu terus menggoda untuk tetap berharap walaupun ia sudah tidak mungkin lagi kembali karena telah bersama orang yang ia pilih untuk menemani hidupnya, bukan saja hari ini namun untuk selamanya dalam arti ditinggal nikah.
Dalam keadaan seperti itu, semua orang tentunya akan terpukul, akan merasa manusia paling sedih di muka bumi ini, Bahkan Tuhan juga tahu betapa rapuhnya dirimu pada saat itu, betapa sakitnya dirimu saat itu.
Tapi yang perlu kau ingatkan kepada dirimu, boleh saja bersedih, tapi bersedihlah untuk saat itu saja, jangan berlarut-larut, karena ketika anda menyesalinya sepanjang hidupmu, maka kau akan rugi, kau tak akan pernah merasakan bahagia seperti bahagia yang ia rasakan saat ini bersama pasangannya.
Kau boleh terjatuh hari ini, kau boleh merasa merana serananya hari ini, tapi berjanjilah pada dirimu untuk bangkit esok hari, untuk bahagia esok hari atau lusa.
Mereka yang meninggalkanmu, biarkanlah, jangan simpan dendam dalam hatimu untuk berniat membalasnya. ikhlaskan semua yang terjadi, biarkan dia pergi karena Tuhan melihat semuanya, dan cepat atau lambat semua akan kau ketahui, mana yang lebih baik, tetap bersamanya atau hidup bahagimu saat ini.
Teruslah melangkah, tetaplah tersenyum seperti senyum yang pernah kau berikan untuk orang yang meninggalkanmu itu. Tetaplah semangat, seperti semangat yang pernah kau rasakan saat ia masih bersamamu.
Jika terus berlaku seperti itu, maka akan ada seseorang yang dikirim Tuhan dengan sangat indah untuk mengobati semua luka dihatimu, dan ia ia pun berkata, “berbahagialah, karena aku akan terus bersamamu setulus waktuku bisa melakukannya.”
Jadi, tak perlulah kau terus murung seakan tak ada stok bahagia lagi di dunia ini sehingga kau takut kehilangannya.
Tak perlulah kau bersedih terus menerus karena dia telah meninggalkanmu, karena di dunia ini masih ada yang lebih indah melebihi keindahan senyum yang pernah kau dapatkan darinya, bahkan lebih baik dari dia yang telah mencampakan cinta tulusmu dengan sia-sia.
Mulai saat ini, ketika seseorang yang kau harapkan, seseorang yang paling berharga dalam hidupmu pergi tinggalkan harapan yang kau bangun dengan susah payah, maka jangan lemah, jangan galau.
Bila kau selalu berpegang teguh dengan janji Tuhan, maka kau akan mendapatkan seseorang yang jauh lebih baik dari yang kau harapakan itu. Tuhan lebih tahu apa yang dibutuhkan dirimu, bukan yang di inginkan dirimu.
Tuhan lebih hafal, seseorang seperti apa yang cocok untukmu, dan seseorang yang mana yang sesuai dengan hasratmu itu, bersabarlah!.