Faktanya, siapapun tidak bisa mengatur bagaimana orang lain akan menilai dirinya. Apalagi ketika masih berproses menapaki proses hidup. Jadi, sangat mungkin kamu akan menemukan orang-orang yang meremehkan atau merendahkan dirimu.

Namun, sibuk membalas mereka bukanlah solusi yang baik. Sebab bisa jadi kamu justru akan kehilangan fokus dan mendapatkan banyak energi negatif yang justru merugikan dirimu sendiri.

Nah, ternyata ada beberapa sikap yang bisa membuat orang yang Merendahkanmu menjadi hormat padamu. Hal itu karena kamu mampu membuktikan diri, menaikkan level dan menunjukkan kualitas.

Apa saja sikap elegan itu? Simak artikel berikut selengkapnya.

1. Tenang

Meski mendapatkan kata-kata yang tidak menyenangkan dari orang lain. Pastikan kamu bisa mengontrol diri dan bersikap tenang.

Jangan biarkan emosi mengontrol dirimu, sehingga terprovokasi dan membalas hinaan mereka.

Sebab justru itulah yang menjadi tujuan utama orang-orang Merendahkanmu. Mereka ingin membuat kamu kehilangan fokus, mengikuti amarah dan membalas hinaan mereka.

Selain itu, dengan tetap bersikap tenang, kamu bisa membuat orang-orang itu lelah dan kehilangan kontrol akan dirimu. Mereka tidak akan bisa berbuat seenaknya saat kamu menunjukkan sikap tenang dan tegas. Pikiranmu pun tetap jernih sehingga bisa mengambil langkah terbaik tanpa tergesa-gesa

2. Memiliki Ketegasan Yang Elegan

Ketika dihina bukan berarti kamu harus diam saja dan membuat mereka merasa bisa menginjak-injak dirimu. Namun, bukan pula membalasnya dengan emosi dan amarah yang meluap-luap.

Tunjukkan ketegasan yang elegan dengan menaikkan level perkataanmu. Ucapkan dengan tegas dan tenang, akan lebih mengena di hati orang-orang itu daripada terlihat meluapkan emosi. Buat saja mereka mati kutu dengan ketegasan dirimu dalam bersikap maupun berbicara.

3. Fokus Buktikan Kemampuanmu

Bisa jadi alasan ada yang merendahkan dirimu adalah karena meragukan kemampuanmu. Mereka menganggap kamu tidak cukup mampu, tidak cukup baik ataupun tidak layak untuk dihormati.

Untuk orang-orang seperti ini, tidak perlu banyak klarifikasi atau membela diri dengan omongan semata.

Cukup buktikan dengan kemampuan dan kualitas dirimu. Hingga pada akhirnya mereka akan mengakui bahwa kamu memang orang yang layak dihormati.

4. Tetap Tunjukkan Kebaikan

Membalas hal buruk dengan hal buruk pula bukanlah perbuatan yang baik. Sebaliknya membalas dengan kebaikan bisa mengubah persepsi seseorang dan jadi lebih menghargai dirimu.

Karena itu, meski merasa sakit hati dan kecewa sekalipun, usahakan untuk tetap berbuat baik pada siapa saja. Apalagi, nilai kebaikan sama sekali tidak akan berkurang, bagaimanapun orang lain membalasmu. Malah, bisa membuat mereka mengubah sikap dan lebih menghormati dirimu

5. Tetap Fokus Pada Tujuan Utama

Biarpun ada orang yang merendahkan dan menilai kamu seenaknya. Jangan pernah kehilangan fokus pada tujuan hidup atau usaha yang sedang kamu rancang.

Anggaplah itu sebagai salah satu ujian, penguat dan penyemangat untuk membuktikan diri.

Apalagi jika kelak kamu berhasil, yakinlah sikap orang yang awalnya Merendahkanmu akan berubah dengan sendirinya.

6. Jadi Versi Terbaikmu

Jadilah versi terbaikmu setiap hari. Seperti tetap ceria, murah senyum, tetap optimis dan tidak mudah menyerah.

Dengan selalu menjadi versi terbaikmu, maka kamu tetap kuat, semakin berkembang dan bersinar.

Fokus untuk semakin memperbaiki karakter diri, menambah pengetahuan dan keterampilan. Jadikan setiap kritik dan hinaan sebagai bahan bakar untuk membuktikan dirimu lebih dari apa yang orang lihat atau pikirkan. Sehingga lama-lama mereka akan segan sendiri dan tidak lagi mengusik dirimu.

7. Perbanyak Relasi Positif

Teman-teman yang baik juga positif, tidak hanya akan membantu kamu untuk terus maju, namun juga memberikan semangat untuk menghadapi orang-orang yang menghinamu. Bahkan mereka bisa menjadi garda terdepan untuk melindungi kamu.

Nah, untuk itu, penting untuk memperluas circle, sembari memilah-milihnya. Supaya kamu mendapatkan circle positif dan relasi yang dibutuhkan untuk mencapai impian dan kesuksesan.