Kisah nabi Ibrahim dan Hajar, kisah nabi Adam dan Hawa, juga kisah antara kamu dan dia. Ada yang Alloh pertemukan sekedar untuk mengajarkan bagaimana cara mencintai yang baik, namun tidak untuk bersama, tersebab caramu yang salah dalam menjalani.
Ada juga yang Allah tidak pertemukan sebelumnya namun ada cinta, untuk mengajarkan bahwa pertemuan bukanlah syarat untuk mencintai, seperti kamu dan dia yang bertemu dengan hanya perantara orang tua atau sahabat.
Apa yang kamu harapkan dari pasanganmu nanti, mungkin tidak akan kamu temui, tapi ada kebaikan darinya yang sebenarnya kamu membutuhkan itu, bedakanlah antara harapan dan kebutuhan.
Berjalanlah pada keikhlasan menerima pasanganmu nanti, baik buruknya dia akan menjadi indah jika bertemu baik buruknya dirimu. Saling menerima.
Daftar Isi
- 1 Ada yang Masih Hidup Sendiri Tapi Bahagia, Ada yang Sudah Hidup Bersama Tapi Sengsara. Bahagia Itu Soal Jiwa Bukan Semata-Mata Bersama.
- 2 Semua Ada Pasangannya Tidak Perlu Memaksa Diri Sesuka Apapun. Tak Perlu Perlu Merendah Sampai Level Bawah Demi Apapun.
- 3 Percayalah, Kelak Akan Ada Seseorang yang Menjemputmu Setelah Penantian Panjang
- 4 Sebelum Masa Bahagia Itu Datang, Aku Juga Berusaha Untuk Menjadi yang Baik dan Pantas Untukmu Kelak.
Ada yang Masih Hidup Sendiri Tapi Bahagia, Ada yang Sudah Hidup Bersama Tapi Sengsara. Bahagia Itu Soal Jiwa Bukan Semata-Mata Bersama.
Cinta sejati bukan dinilai dari awal pertemuanmu dengannya, tapi dari bagaimana kamu dan dia melewati ranjau kehidupan dan badai kapal. Karena tidak ada cinta sejati tanpa ujian. Menunjukkan bagaimana dirimu dan dia yang sebenarnya. Saling bertahan dan menguatkan, agar perahumu tidak tercabik oleh ombak. Nasehat yang sebenarnya untuk setiap yang sudah atau sedang menemukan takdir cintanya.
Takdir cinta, membawamu pada dia yang menerima dan yang bersedia untuk membersamai, tunggulah. Dia mengajarkan padamu tentang kesabaran, keikhlasan, juga ketenangan untuk menjalani setiap jengkal dan detiknya.
Menuju tujuan akhir dari setiap pasangannya. Entah dunia atau syurga yang kalian tuju, semua tergantung dari kesatuan visi dan misi yang kamu dan dia buat. Tenanglah, Dia akan memberikan semua yang terbaik untukmu. Takdir cinta.
Semua Ada Pasangannya Tidak Perlu Memaksa Diri Sesuka Apapun. Tak Perlu Perlu Merendah Sampai Level Bawah Demi Apapun.
Jatuh cinta, berharap, mengejar, ingin dimiliki, bukan itu persoalannya. Yang seringnya jadi masalah itu adalah pada keberlebihannya. Biasa-biasa saja. Sebagaimana pesan Allah ta’ala di dalam kitab-Nya yang mulia, supaya seorang hamba itu menjadi hamba yang PERTENGAHAN.
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam juga menasehati, supaya ketika mencintai itu jangan terlalu cinta, supaya ketika membenci itu jangan terlalu benci. Iya, karena yang tercinta bisa menjadi yang terbenci pada suatu hari nanti, dan sebaliknya.
Biasa-biasa saja.. Ketika kamu sedang jatuh cinta, mengejar seseorang, berharap, ingin dimiliki oleh seseorang, tidak perlu semua orang tau situasimu. Tidak perlu kau kabarkan ke seluruh semesta. Sembunyikan saja, biarlah menjadi rahasia. Satu-satunya yang perlu kau kabari adalah Rabbmu.
Dan itulah doa. Itulah harapanmu satu-satunya. Dialah satu-satunya yang pantas dikejar dengan sebaik-baik pengejaran. Dialah yang pantas memilikimu secara abadi; di bumi-Nya hingga di langit-Nya kelak suatu hari nanti yang sepadan dengan seribu hari.
*****
Percayalah, Kelak Akan Ada Seseorang yang Menjemputmu Setelah Penantian Panjang
Pagi ini, seperti diingatkan atas lampau yang usai berlalu. Perlahan kutapaki jejak yang dulu pernah kita simpan dalam kenangan. Kutuang dalam diari yang kini perlahan kubuka.
Sudah ada berlembar-lembar kalimat dan juga huruf di sana. Merapatkan namamu dalam butiran bening di waktu dhuha. Menangkupkannya dalam tangkupan doa yang memohon ijabah-Nya. Pelan tapi pasti aku telah berhasil. Berhasil melupakanmu.
Kita seperti tidak pernah menyangka. Entah hanya aku atau juga denganmu. Degup yang dulu hampir berhari-hari melesat cepat tak beralih. Melekukkan bersenti-senti meter senyum di bibir. Kini semuanya tak seindah dulu. Dulu indah walau berujung menyakitkan. Tapi sekarang walau masih terasa menyakitkan tapi aku percaya akan berujung indah pada masanya.
Sebab aku ingin menjadi pandai memosisikan hati, menempatkan seseorang dalam doa, dan menjaga jiwa-jiwaku agar tak mudah lepas dalam memberi cinta pada seseorang.
Percayalah bahwa nanti akan ada seseorang yang dengan cara terhormat menjemputmu. Setelah penantian panjang berimbang doa.
Aku kuat karena-Mu. Aku tenang bersama ketenangan-ketenangan dari-Mu. Allah, terima kasih atas segala penjagaan-Mu. Semoga nanti akan ada seseorang yang dengan cara terhormat menjemput kita. Setelah penantian-penantian panjang yang berimbangkan doa. Setelah bertahun-tahun berhasil menyembuhkan luka. Semoga kamu orang yang tepat juga datang di waktu yang tepat. Aamiin.
Sebelum Masa Bahagia Itu Datang, Aku Juga Berusaha Untuk Menjadi yang Baik dan Pantas Untukmu Kelak.
Berusaha—berusaha menjadi baik bukanlah suatu hal yang mudah, bukan pula suatu hal yang sulit. Lalu apa? lalu tinggal kita mau atau tidak untuk berubah. Selagi masih ada kemauan—percayalah Allaah ada bersama kita, membantu kita untuk berusaha menjadi baik. Pantaskan hatimu ketika kamu mengharapkan cintanya—makhluk Allaah.
Pantaskan dirimu ketika kamu mengharapkan kehadirannya yang akan mengisi kekosongan hatimu—saat ini belum saat yang tepat. Mungkin Allaah telah siapkan waktu terbaik bagi kita, ketika kita siap dan ketika kita telah menjadi yang lebih baik dari hari ini.
Tidak harus baik di mata manusia—yang terutama adalah baik di mata Allaah. Penilaian manusia belum tentu benar di mata Allaah. Tapi penilaian Allaah jauh lebih baik—terlebih untuk kita yang bersedia berusaha. (bukan berarti kita mengabaikan nasihat orang lain). Aku mau menjadi baik, aku mau terus berproses menjadi baik. Sebaik apapun kelak—aku tetaplah biji matahari yang akan lama tumbuh menjadi matahari. Aku adalah setangkai daun kering yang mencoba bangkit dari sapuan angin. Lillaah.
Artikel ini merupakan kumpulan status instagram.com @diarihidupkita. Jangan lupa untuk follow dan share ya.