Ujian dan cobaan pasti kita rasakan saat menjalani kehidupan. Dia bisa datang dari siapa saja, baik orang yang baru dikenal, orang terdekat, atau orang orang yang paling kita sayangi dalam hidup. Bisa juga dari sesuatu yang kita miliki, seperti harta berharga atau jabatan.
Namun, kita harus yakin, bahwa semakin hebat ujian yang Tuhan berikan, semakin kuat pula diri ini nantinya. Apalagi jika kita bisa melewati ujian itu dengan sabar dan tawakkal.
Oleh karena itu, tetaplah untuk berusaha tegar dan baik baik saja. Jangan biarkan dirimu terlihat lemah di mata manusia, yang nantinya justru membuatmu jatuh ke dalam keputusasaan. Selalu yakin, ada solusi dari setiap masalah yang kamu punya. Dan juga, sebesar apapun masalahmu, kamu tidak sedang menghadapinya sendirian, kArena kamu punya Allah yang Maha Besar.
Sesungguhnya, Dibalik Setiap Luka Yang Kamu Rasakan. Selalu Ada Hikmah Yang Luar Biasa Dan Kebahagiaan Yang Menantimu

Roda kehidupan itu berputar. Jika hari ini kita bersedih dan kecewa. Maka besok pasti yang hadir adalah bahagia. Sama pula, saat sekarang kita bahagia, maka mungkin besok ada ujian dan cobaan yang membuat hati kita bersedih. Oleh sebab itu, kita harus bahagia dan bersedih secukupnya, namun bersyukur sebanyak banyaknya.
Karena lewat rasa syukur itulah, kita akan terhindar dari rasa sombong saat diberikan kebahagiaan. Dan lebih legowo saat ujian dan cobaan datang bertubi tubi.
Lewat rasa syukur itu pula, kita dapat melihat suatu cobaan dari sisi lainnya. Melihat bahwa dibalik kesedihan itu ada pelajaran berharga dan hikmah sebagai bukti cinta dan kasih sayang Tuhan. Dan jika kita berhasil melewatinya dengan sabar dan sholat, pasti kebahagiaan akan hadir untuk menyelimuti hati ini.
Jika Ingin Menangis Dan Berkeluh Kesah, Bersujud dan Merataplah Dalam Doamu. Namun, Dihadapan Orang Lain, Perlihatkan Bahwa Kamu Tegar dan Kuat

Bukan pura pura bahagia, tapi mendoakan kebahagiaan lewat raut wajah yang ceria dan senyuman yang hangat. Meskipun, hati sangat terluka, toh masih ada Tuhan sebagai tempat bersandar, bersujud dan berkeluh kesah.
Lagipula tidak ada faedahnya saat kamu menunjukkan kesedihanmu pada orang lain. Malah, mungkin bisa menjadi boomerang untukmu sendiri suatu hari nanti. Orang Orang yang membuatmu terluka, akan merasa senang karena kamu memperlihatkan kesedihanmu. Sedang, mereka yang mencintaimu, akan ikut susah ketika melihatmu semakin terpuruk.
Bersedihlah sewajarnya, karena kamu tidak boleh lupa, bahwa hidup ini terus berjalan. Sehingga, saat kamu membiarkan dirimu semakin terlarut di dalamnya, maka luka yang kamu rasakan bukanlah semakin sembuh. Tapi, justru merugikan dirimu sendiri.
Percayalah, Waktu Akan Menyembuhkannya. Tuhan Tidak Akan Memberi Cobaan Di Luar Batas Manusia. Dan Mereka Yang Melukaimu Akan Mendapatkan Karmanya Sendiri

Seiring waktu berjalan, saat kamu memilih fokus pada hal hal yang jauh lebih penting dalam hidupmu. Maka, lama kelamaan luka dan sakit yang kamu rasakan, akan terkikis oleh kebahagiaan baru. Usaha dan ikhtiarmu akan menunjukkan hasil yang maksimal.
Dan kamu akan menemukan dirimu, bisa melampaui dan melewati ujian yang telah Tuhan berikan. Apalagi, pada dasarnya Tuhan memang tidak akan memberikan ujian melebihi kemampuan hambaNya.
Selain itu, jika Tuhan berkehendak, kamupun akan diperlihatkan. Orang orang yang menyakitimu mendapatkan karmanya sendiri. Mereka akan berada diposisi, yang bisa jadi jauh lebih terpuruk dari dirimu. Saat itu, hati nuranimu, mungkin akan terketuk untuk memberi maaf pada kesalahan mereka.
Jadi, jika sekarang kamu dalam fase menghadapi ujian atau cobaan itu. Nikmati fasenya, tetap beriktiar sebaik mungkin. Selalu jadikan sabar dan sholat sebagai tempatmu bersandar.
Juga bersikaplah tegar dan baik baik saja. Apa yang sedang terjadi memang sudah menjadi takdir yang harus kamu jalani. Tapi, selalu berprasangka baik, bahwa akhirnya kamu akan menemukan kebahagiaan dan rasa syukur dalam hidupmu.