Ketika kamu bekerja, perempuan yang berstatus istrimu tiba-tiba menelepon, menanyakan sudahkah kamu makan atau mengingatkan kamu pada kewajiban.
Ketika kamu pulang kerja dan sedang lelah-lelahnya, perempuan itu kembali berisik dengan menanyakan harimu, pekerjaanmu, bercerita soal rumah tangga ataupun anak dan hal lainnya.
Ketika kamu terlambat pulang, dia lagi-lagi berisik dengan terus menelepon, menanyakan kamu ada dimana, kenapa belum pulang dan berbagai pertanyaan lainnya. Bahkan seringkali marah atau ngambek jika kamu tidak memberi kabar.
Saat kamu akan tidur pun, perempuan itu seolah sulit sekali untuk diam dan terus membangun komunikasi dengan berbicara apa saja. Kadang ucapannya menyenangkan, lucu tapi juga sering menyebalkan hingga menambah beban pikiran.
Tahukah kamu, jika perempuan paling berisik, paling cerewet, perhatiannya yang kadang lebai itu. Justru, dialah yang benar-benar perhatian, tulus pada kamu.
Sikap berisik dan cerewetnya adalah ungkapan rindu, perhatian, kasih sayang dan usaha untuk membangun hubungan supaya selalu nyaman.
Daftar Isi
- 1 Perempuan Itu Memang Selalu Berisik, Sebab Menjaga Komunikasi Denganmu Adalah Usahanya Menunjukkan Rasa Cinta dan Perhatian
- 2 Perempuan Berisik Itu Adalah Caranya Mengungkapkan Segala Emosi, Perasaan, Stress, Juga Rasa Bosan
- 3 Justru Berhati-hatilah Jika Perempuanmu Tak Lagi Berisik. Itu Bisa Jadi Tanda Kekecewaan Hingga Lunturnya Cinta
- 4 Karena Itu, Jangan Pernah Menganggap Lebai Atau Menyebalkan Sikap Berisik Perempuanmu. Biarkan Dia Mengungkapkan Apa Saja Dan Cukup Jadilah Pendengar Yang Baik
Perempuan Itu Memang Selalu Berisik, Sebab Menjaga Komunikasi Denganmu Adalah Usahanya Menunjukkan Rasa Cinta dan Perhatian
Hubungan harmonis dan langgeng kuncinya adalah komunikasi yang sehat.
Dan, Perempuan berstatus istri itu sangat tahu hal itu juga berusaha mengupayakannya.
Apalagi, kebanyakan pria yang berstatus suami, biasanya sudah terburu lelah memulai suatu percakapan. Pikirannya lebih banyak fokus pada masalah finansial dan pekerjaan.
Untuk itulah perempuan selalu berisik untuk menghidupkan suasana dan membuat rumah tangga hidup. Sehingga rumah tangga, bukan hanya menjadi tempat dua orang asing yang tinggal bersama.
Perempuan Berisik Itu Adalah Caranya Mengungkapkan Segala Emosi, Perasaan, Stress, Juga Rasa Bosan
Jika seorang suami bisa lelah pada pekerjaannya, istrinya pun bisa merasa lelah dan hampa dengan aktivitas rumah tangga. Apalagi jika setiap hari melakukan hal yang sama, istri tidak punya kesempatan berkembang/bertumbuh, bahkan sangat jarang keluar rumah ataupun liburan.
Karena itulah, pada pasangan, mereka melupakan segala perasaan dan emosi yang terpendam.
Nah, ketika suami memberikan respon positif dan menguatkan. Maka istri akan kembali Ter recharge energinya. Dia akan terus merasa semuanya baik-baik saja, asalkan tetap bersama pasangan dan anak-anaknya.
Justru Berhati-hatilah Jika Perempuanmu Tak Lagi Berisik. Itu Bisa Jadi Tanda Kekecewaan Hingga Lunturnya Cinta
Justru perempuan diam dan tidak lagi berisik/cerewet adalah tanda hubungan tidak baik-baik saja. Mungkin istrimu merasa sangat kecewa, bosan atau sangat lelah. Lebih buruknya, perasaan cintanya sudah luntur dan muncul keinginan untuk berpisah
Perempuan yang diam, tandanya dia sudah tidak peduli pada dirimu maupun hubungan. Dia sudah tidak memiliki harapan untuk menggantungkan hidup pada dirimu, juga lebih memilih fokus pada hal lainnya.
Karena Itu, Jangan Pernah Menganggap Lebai Atau Menyebalkan Sikap Berisik Perempuanmu. Biarkan Dia Mengungkapkan Apa Saja Dan Cukup Jadilah Pendengar Yang Baik
Kasih sayang dan cinta bukan hanya diungkapkan lewat momen romantis, mau menjadi pendengar yang baik saja itu sudah menenangkan dan menentramkan hati perempuanmu.
Jangan menganggap berisiknya sebagai sikap yang menjengkelkan. Jangan menganggap pertanyaan-pertanyaannya mengganggu. Begitupun, jangan merasa diamnya istri justru tanda hubungan membaik.
Sebab perempuan berisik adalah bukti dia begitu merindukan kamu, selalu berharap menjalani hidup bersamamu, tulus dan peduli pada dirimu.
Untuk itu, tetaplah bersabar menghadapi kecerewetan para istri, sehingga rumah tangga kalian selalu samawa, langgeng dan bahagia. Amin