Real Madrid telah mematok banderol €100 juta untuk Vinicius Junior jika ada tawaran yang sesuai, mengirimkan pesan yang jelas bahwa tidak ada satu pun pemain di skuad yang dijamin mendapat tempat.
Salah satu bintang paling cemerlang Real Madrid, Vinicius, saat ini berada di persimpangan penting dalam kariernya. Setelah beberapa musim yang eksplosif, striker Brasil ini menghadapi perubahan besar di Bernabeu karena pelatih Xabi Alonso menuntut para pemain untuk membuktikan nilai mereka melalui performa, bukan hanya reputasi atau pengaruh di luar lapangan. Hal ini memaksa Vinicius untuk menyesuaikan gaya bermain dan sikapnya jika ingin tetap bertahan di tim.
Meskipun pernah menjadi jiwa penyerang Real Madrid, Vinicius perlahan kehilangan tempatnya di skuad, dengan persaingan ketat dari bintang-bintang seperti Jude Bellingham dan Kylian Mbappe.
Performanya di musim 2025/26 tak lagi se-eksplosif sebelumnya, dan sikapnya yang labil membuatnya semakin sulit mempertahankan posisinya. Salah satu manifestasi paling nyata adalah tindakannya di El Clasico baru-baru ini ketika ia digantikan pada menit ke-72. Rasa tidak puas, bahkan kemarahan, terpancar jelas di wajahnya saat meninggalkan lapangan, yang semakin memperkeruh hubungan dengan Xabi Alonso dan rekan-rekan setimnya.
Ketidaksenangan Vinicius yang tampak jelas karena digantikan hanyalah salah satu dari sejumlah masalah internal yang dihadapi Real Madrid. Bahkan, klub telah berdiskusi serius untuk menjualnya jika ada tawaran yang sesuai, dengan banderol minimal €100 juta.
Angka ini tidak hanya mencerminkan nilai Vinicius di lapangan, tetapi juga menjadi pesan yang jelas dari dewan Real Madrid bahwa tidak seorang pun dalam skuad yang dijamin mendapat tempat jika mereka tidak dapat memenuhi persyaratan taktis sang pelatih.
Menurut surat kabar Spanyol, Sport, Xabi Alonso telah meminta Vinicius untuk segera beradaptasi dengan gaya bermainnya atau ia akan dikeluarkan dari rencana jangka panjangnya. Namun, masalahnya bukan hanya pada performanya, tetapi juga pada sikap Vinicius dalam situasi-situasi krusial. Ketidaksetujuannya terhadap keputusan pergantian pemain dan sikapnya yang suka memberontak dalam pertandingan-pertandingan penting telah membuat staf pelatih mempertimbangkan kembali masa depannya di Madrid.
Meskipun Real Madrid ingin Vinicius beradaptasi dengan taktik baru, jika situasinya tidak membaik, mereka akan siap menerima tawaran transfer di bursa transfer musim panas mendatang.
Dengan kontrak hingga 2027, Vinicius harus memutuskan antara mengubah dirinya untuk mempertahankan kariernya di Bernabeu atau pergi untuk mencari peluang baru. 100 juta Euro adalah harga yang diharapkan Real Madrid bersedia menjualnya, karena jika tidak ada kesepakatan yang berhasil, ia bisa pergi dengan status bebas transfer pada tahun 2027.
Kamu juga bisa membaca artikel menarik kami lainnya seperti Pep Guardiola: Jika Arsenal Memenangkan Kejuaraan, Saya Akan Mengucapkan Selamat Kepada Mereka