Yang lagi dalam hubungan tidak pasti, akan menikah atau hanya akan berakhir sia-sia dengan manisnya janji-janji yang disuguhkan laki-laki. Hati-hati untukmu para ladies, jangan terlalu bangga sebab lelakimu masih tetap setia tapi hubunganmu tetap begitu-begitu saja tanpa arah yang pasti.
Berbicara sayang ya mungkin memang sayang, tidak selingkuh memang tidak selingkuh, tapi apalah daya jika hubunganmu dengannya hanya jalan ditempat saja. Katanya mau serius, mau dikenalin ke ortu, mau dibawa ke keluarga besar, tapi bilang “nanti kalau sudah momentnya pas dan aku pantas membawamu menemui keluargaku”.
Sebab ada laki-laki yang berkata setelah aku pantas, tatkala dia sudah punya segalanya, punya ini dan itu, padahal wanita yang beneran serius sama lelakinya tidak butuh menunggu dia jadi siapa-siapa, cukup beranikan dirinya datang kepada keluarganya maupun keluarga si perempuan itu sendiri.
Daftar Isi
- 1 Tidak Ada Gunanya Janji-Janji Manis, Kamu Hanya Membuat Jeda Untuk Segera Dalam Cinta Yang Pasti
- 1.1 Jika Memang Beneran Sayang, Kenapa Harus Berkata Nanti Dan Seolah Kamu Tahu Betul Masa Depan?
- 1.2 Ingat, Kadang Janji Manismu Akan Membuatnya Menangis Dikemudian Hari
- 1.3 Jadi Laki-Laki Jangan Hanya Obral Janji, Tapi Buktikanlah Dengan Kesiapanmu Dalam Menikahi
- 1.4 Laki-Laki Sejati Adalah Dia Yang Datang Ketika Siap, Dan Tidak Pernah Mengobral Janji Hanya Sekedar Mengulur Waktu
Tidak Ada Gunanya Janji-Janji Manis, Kamu Hanya Membuat Jeda Untuk Segera Dalam Cinta Yang Pasti
Lagipula tidak ada gunanya wahai kaum lelaki, menjadikan janji-janji manis sebagai taming untuk sekedar membuat wanitamu tidak kemana-kemana, sebab kamu hanya membuat jeda untuknya tidak segera bertemu dengan yang beneran serius dan siap.
Teruntuk kamu lelaki, jangan memberi janji janji-janji palsu. Iya, janjimu itu hanya membuat jeda bagi wanitamu untuk tidak bertemu dengan cinta yang pasti, kamu hanya membuat jarak agar wanitamu terus saja berada dalam alunan hubunganmu yang masih fifty-fity.
Jika Memang Beneran Sayang, Kenapa Harus Berkata Nanti Dan Seolah Kamu Tahu Betul Masa Depan?
Sungguh jika memang kamu beneran sayang, kenapa harus terus saja berkata nanti-nanti, tetapi kamu seenaknya membuatnya tidak berharga dengan terus membawanya bermain kesana-kesini dengan tanpa batasan yang pasti.
Kamu berkata nanti aku akan halakan kamu, setelah aku sukses, setelah aku ini dan itu, seolah kamu tahu betul masa depanmu.
Ingat, Kadang Janji Manismu Akan Membuatnya Menangis Dikemudian Hari
Hati-hati saat kamu berjanji, kadang janji manismu akan membuatnya menangis dikemudian hari, sebab ketidak bisaanmu menjaga janji.
Sudah banyak yang berkata nanti aku akan begini dan begitu, tapi setelah sampai kepada apa yang dinanti, kamu malah berlagak sok dan meninggalkan yang menurutmu sudah biasa-biasa saja karena kamu sudah lebih pantas dari bayanganmu dulu.
Jadi Laki-Laki Jangan Hanya Obral Janji, Tapi Buktikanlah Dengan Kesiapanmu Dalam Menikahi
Intinya adalah jadi laki-laki itu jangan hanya obral janji, jangan hanya membuat wanita tenang sesat dan bangga memilikimu sebab kata-kata manismu yang luar biasa.
Mudah saja kok, kalau kamu memang sudah siap dengannya maka buktikanlah dengan menikahinya. Bukankah lelaki itu memperbanyak modal bukan modus dan gombal doang.
Laki-Laki Sejati Adalah Dia Yang Datang Ketika Siap, Dan Tidak Pernah Mengobral Janji Hanya Sekedar Mengulur Waktu
Kamu harus tahu, laki-laki sejati itu adalah dia yang datang ketika siap, dan tidak pernah mengobral janji hanya sekedar mengulur waktu.
Maka seperti apapun hubunganmu sekarang pastikanlah dengan tindakanmu mendatangi walinya, jangan mengulur waktu lagi menunggu dan menunggu, buktikanlah bahwa dalam mencintainya kamu juga menghormatinya, sebab itulah cara mencintai yang benar.