Blewah dan Melon berasal dari Afrika dan India. Jenis melon ada banyak sekali, mulai dari warna kulit hingga warna melonnya. Blewah yang populer biasanya memiliki kulit berwarna hijau atau kuning, daging berwarna hijau atau merah muda tergantung jenisnya.
Meski warnanya berbeda-beda, secara umum semua jenis melon memiliki rasa yang sejuk dan manis. Apa efek yang dimiliki jus melon? Apa yang harus Anda ingat saat minum jus melon? Kami mengundang Anda untuk mencari tahu bersama.
Daftar Isi
- 1 Kandungan Gizi jus melon
- 2 9 Manfaat Jus Melon Bagi Kesehatan, Sudah Tahu Belum?
- 2.1 1. Dapat membantu menurunkan tekanan darah
- 2.2 2. Mengandung nutrisi penting untuk kesehatan tulang
- 2.3 3. Meningkatkan kontrol gula darah
- 2.4 4. Jus melon kaya akan air dan elektrolit
- 2.5 5. Mempercantik kulit
- 2.6 6. Memperkuat sistem kekebalan tubuh
- 2.7 7. Baik untuk sistem pencernaan
- 2.8 8. Bagus untuk mata
- 2.9 9. Mengurangi peradangan
- 3 Tips memilih dan membeli melon
Kandungan Gizi jus melon
Jus melon terbuat dari buah melon yang mengandung banyak nutrisi. Satu porsi melon, sekitar 177 gram, menyediakan:
• Kalori: 64
• Karbohidrat : 16 gram
• Serat : 1,4 gram
• Protein: 1 gram
• Lemak: 0 gram
• Vitamin C: 53% dari asupan harian yang direkomendasikan (RDI)
• Vitamin B6: 8% RDI
• Folat: 8% RDI
• Vitamin K: 6% RDI
• Kalium: 12% RDI
• Magnesium: 4% RDI
9 Manfaat Jus Melon Bagi Kesehatan, Sudah Tahu Belum?
Secara keseluruhan, pola makan kaya buah-buahan dan sayur-sayuran cenderung mengurangi risiko tekanan darah tinggi dan penyakit kardiovaskular. Lebih khusus lagi, diet rendah sodium dan tinggi kalium telah terbukti memberikan efek positif pada pengaturan tekanan darah.
Blewah merupakan buah rendah natrium dan kaya kalium. 177 gram melon menyediakan hingga 12% dari jumlah potasium harian yang direkomendasikan. Jus melon merupakan minuman yang cocok untuk penderita tekanan darah tinggi.
2. Mengandung nutrisi penting untuk kesehatan tulang
Blewah mengandung folat, vitamin K dan magnesium. Ini adalah nutrisi penting untuk memulihkan dan menjaga kekuatan tulang. Folat diperlukan untuk pemecahan homosistein.
Peningkatan kadar homosistein dikaitkan dengan penurunan kepadatan mineral tulang seiring berjalannya waktu. Folat membantu memastikan kadar homosistein tetap dalam kisaran normal. Banyak penelitian yang membuktikan bahwa mengonsumsi makanan yang mengandung folat dapat meningkatkan kesehatan tulang.
Vitamin K berpartisipasi dalam produksi osteokalsin. Ini adalah protein struktural utama dalam tulang. Oleh karena itu, mendapatkan cukup vitamin K sangat penting untuk kesehatan tulang.
Magnesium merupakan mineral penting dalam proses sel membangun jaringan tulang. Satu porsi melon dapat memenuhi sekitar 4% kebutuhan magnesium harian Anda.
3. Meningkatkan kontrol gula darah
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi buah segar, seperti melon, secara rutin dapat menjaga kesehatan kadar gula darah. Menurut penelitian, orang yang makan buah segar setiap hari memiliki kemungkinan 12% lebih kecil terkena diabetes dibandingkan mereka yang jarang makan buah.
Bagi penderita diabetes, suplemen buah tetap memberikan efek positif. Makan buah setidaknya tiga kali seminggu mengurangi risiko komplikasi terkait diabetes sebesar 13-28%. Selain itu, pasien juga mengurangi risiko kematian dini sebesar 17%.
Jus melon mengandung sejumlah gula, tetapi juga menyediakan banyak serat dan vitamin. Oleh karena itu, mengonsumsi suplemen melon dalam jumlah yang wajar dapat membantu Anda mengendalikan masalah gula darah.
4. Jus melon kaya akan air dan elektrolit
Melon mengandung sekitar 90% air. Selain itu, melon juga kaya akan elektrolit seperti kalium, magnesium, natrium, dan kalsium.
Kombinasi air dan zat-zat tersebut menjadikan jus melon menjadi pilihan yang cocok untuk pemulihan Anda setelah sesi olahraga. Atau Anda hanya ingin merehidrasi dan mengisi kembali elektrolit saat sakit.
5. Mempercantik kulit
Jus melon dapat memberikan kesehatan kulit karena kandungan vitamin C-nya yang tinggi. Asupan vitamin C yang cukup sangat penting untuk produksi kolagen, protein penting yang membantu memulihkan dan menjaga kesehatan jaringan kulit.
Vitamin C juga merupakan antioksidan kuat. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa vitamin ini dapat melindungi kulit dari efek buruk sinar ultraviolet.
6. Memperkuat sistem kekebalan tubuh
Vitamin C dapat mendukung fungsi kekebalan tubuh, membantu Anda meningkatkan daya tahan tubuh. Satu porsi melon menyediakan hingga 53% dari jumlah harian vitamin C yang direkomendasikan.
Penelitian menunjukkan bahwa mendapatkan cukup vitamin C dalam makanan dapat mencegah dan mengobati banyak infeksi pernafasan. Diantaranya, dua penyakit pernafasan yang paling umum adalah pilek dan pneumonia.
7. Baik untuk sistem pencernaan
Blewah mengandung sejumlah serat. Serat membantu melancarkan buang air besar dan mencegah sembelit. Namun jumlah serat bila memakan buah melon secara langsung akan lebih banyak dibandingkan dengan jus buah melon. Oleh karena itu, sebaiknya Anda bergantian minum jus dan makan langsung agar serat lebih banyak terserap.
8. Bagus untuk mata
Blewah mengandung dua antioksidan kuat, lutein dan zeaxanthin. Kedua zat ini membantu mendukung kesehatan mata dan mencegah kehilangan penglihatan terkait usia.
9. Mengurangi peradangan
Menurut penelitian, orang yang kekurangan vitamin B6 sering kali mengalami stres dan tubuhnya rentan mengalami peradangan. Kekurangan vitamin B6 juga membuat metabolisme tidak efektif. 250ml jus melon menyediakan 22% dari jumlah harian vitamin B6 yang direkomendasikan untuk tubuh.
Melengkapi melon dapat membantu membatasi peradangan, menenangkan saraf, dan membantu Anda mendapatkan tidur malam yang nyenyak.
Tips memilih dan membeli melon
Untuk mendapatkan segelas jus melon yang nikmat dan berkualitas, sebaiknya jangan abaikan tips memilih dan membeli melon berikut ini:
• Berat: Anda sebaiknya memilih melon yang berat di tangan Anda. Ini adalah buah matang dengan daging melon berkualitas, tidak kenyal.
• Bentuk: Blewah yang sudah tua seringkali memiliki batang yang agak cekung. Batangnya mengering secara alami namun masih menempel dengan kuat. Sebaiknya jangan memilih melon yang batangnya berwarna hijau, pangkal batangnya masih tinggi. Ini biasanya melon muda yang belum matang dan tidak terasa manis saat dimakan.
• Warna: Blewah matang biasanya lebih gelap dari biasanya. Tonjolan pada cangkangnya kasar dan terangkat. Melon yang berwarna terang dan permukaannya halus biasanya merupakan melon yang masih muda.
• Aroma: Biasanya melon yang matang akan mempunyai aroma yang sedap, bercampur dengan rasa yang segar. Anda juga sebaiknya tidak memilih buah dengan aroma yang kuat. Kemungkinan besar melon sudah terlalu matang dan tidak lagi renyah dan dingin.
Kami juga sebelumnya sudah mengulas tentang 7 Buah Rendah Gula, Cocok Buat Penderita Diabetes dan Bisa Menurunkan Berat Badan