Ikhlaskan Jika Pada Akhirnya Ia Memang Bukan Ditakdirkan Untuk Dirimu

Ikhlaskan
Ikhlaskan

Hal yang paling sulit untuk dilakukan dalam sebuah hubungan adalah meng-ikhlaskan dan merelakan ia yang pada akhirnya tidak ditakdirkan untuk dirimu.

Kamu sudah begitu mengenalnya. Dan begitu pun dengan dia yang sudah begitu mengenalmu. Hubunganmu dan dia juga terjalin cukup lama. Namun pada akhirnya semesta berkata lain. Bahwa kamu dan dia tidak ditakdirkan untuk bersama. Bahwa kamu dan dia bukan lah jodoh yang nyatanya Allah gariskan.

Menyakitkan memang jika pada akhirnya kamu harus berpisah dan melepaskan ia yang dulu kamu yakini bisa menjadi jodohmu dan pendamping hidupmu. Namu kini, semesta ingin kamu dan dia untuk berpisah. Semesta punya rencana yang lebih indah. Dan bahkan, kamu sendiri mungkin belum mengetahui apa rencana dibalik itu semua.

Meng-ikhlaskan untuk menerima kenyataan yang tak sesuai dengan inginmu itu memang lah tidak mudah. Namun pada akhirnya kamu pun harus bisa melakukannya. Ya, meskipun itu memang berat untuk kamu lakukan. Tapi percayakan saja, bahwa dibalik rasa ikhlas yang kamu lakukan itu, nanti Allah pasti akan mengganti dengan yang lebih baik.

Meskipun berat untuk dilakukan, kamu pun harus menerima bahwa kamu dan dia tidak ditakdirkan untuk bersama

Ikhlaskan
Ikhlaskan

Semesta tentunya punya maksud dalam setiap pertemuan kita dengan seseorang. Dan begitu pun dalam sebuah hubungan. Tidak selamanya hubungan yang kita jalankan akan berakhir dengan kita ditakdirkan untuk bersama.

Read More :  6 Tips Sukses Bercinta Menurut Psikolog Dengan Autism

Bahkan terkadang, kita hanya dipertemukan saja dalam sebuah hubungan. Tapi untuk takdir, nyatanya kita tidak ditakdirkan untuk bersama.

Kita memang tidak bisa memaksakan bahwa semua harus berjalan sesuai dengan apa yang kita inginkan. Begitu pun dengan takdir dan ketetapan-Nya. Semua itu tidak bisa kita paksakan. Sebab semesta punya rencana yang jauh lebih indah dari rencana-rencana yang sudah kita persiapkan. Kita hanya perlu percaya dan meyakinkan diri bahwa semesta tentunya tak akan pernah mengecewakan.

Jika pada akhirnya kamu tidak ditakdirkan untuk berjodoh dengannya, percayakan saja bahwa Allah pasti akan mengganti dengan seseorang yang lebih darinya

Jus Buah
Jus Buah

Jodoh itu memang misteri illahi yang memang tak akan kita ketahui entah kapan datangnya. Yang pasti, saat semesta berkata memang sudah waktunya, ia pasti akan mempertemukanmu dengan seseorang yang tentunya telah menjadi takdirmu. Dan tentunya seseorang yang telah ia tetapkan untukmu.

Jadi jika saja ia yang pernah dekat dan bersamamu pernah kamu yakini akan menjadi jodohmu, namun pada akhirnya semesta tidak berkata begitu, ikhlaskan lah.

Dan lepaskan lah ia untuk pergi darimu. Kelak nanti, semesta pasti akan ganti dengan seseorang yang lebih baik dari yang sebelumnya. Bukankah semesta lebih tahu seseorang yang terbaik untuk dirimu itu? Jadi percayakan saja semua kepada-Nya yang lebih mengetahui akan perihal itu.

*****

Halo 2024, Semoga Tahun Ini Kisah Kita Teukir Apik Dalam Kenangan

Menikah
Menikah

Pergantian tahun biasanya adalah momen yang tepat untuk introspeksi diri, mensyukuri pencapaian di tahun sebelumnya sekaligus menyusun strategi untuk merebut apa yang masih belum didapatkan ditahun sebelumnya. Dan kemudian memperbaharui komitmen dan tekat untuk lebih baik lagi di tahun yang baru dimasuki ini.

Read More :  Cuek Itu Perlu, Apalagi Saat Kepedulianmu Tak Lagi Dihargai Oleh Pasanganmu

Meskipun belum jelas dan masih buram, tapi banyak harapan dan impian yang indah digantungkan semoga bisa tercapai di tahun ini. Ya, akan banyak kekecewaan, kegagalan dan air mata di 2020. But it’s OK, bukankah 2019 juga tidak kalah banyak kesakitan, penghianatan, dan mimpi-mimpi yang lenyap hilang begitu saja? Kekecewaan dan kegagalan tidak akan dapat menghalangi kaki untuk melangkah memasuki tahun yang baru untuk menggapai kemenangan, harapan dan mimpi indah.

Memasuki detik-detik 2020, mata, telinga dan seluruh indra disuguhkan dengan hal yang sungguh tidak enak untuk dirasakan, hujan mengguyur seluruh Jakarta dari sore, seakan hendak memadamkan semarak kembang api dan membungkam nyaringnya suara terompet perayaan tahun baru.

Dan para pemburu sunrise hari pertama 2020 di Jakarta harus kecewa. Tidak ada sunrise pertama di Jakarta, yang ada hanyalah langit yang gelap kelabu, dan khabar dari media memberitakan banyak titik di Jakarta diterjang banjir, disertai tampilan gambar mobil-mobil yang tenggelam, rumah yang terendam, ular yang berenang-renang diantara genangan banjir dan seterusnya.

Pahit! Tapi itu tidak akan menyurutkan semangat untuk tetap melangkah dan berjuang. Peperangan itu pasti, tapi aku telah memutuskan untuk memilih kemenangan. Ku tak akan menyerah pada 2020. Hello 2020, please be kind to me! Tapi kalaupun tidak, aku tidak akan menyerah padamu, pada keadaan! Let’s fight!

Iya, Tahun Lalu Memang Banyak Kenangan. Ada yang Datang Singgah Sebentar Lalu Hilang dan Pergi Menorehkan Luka. Tahun 2020, Jangan Begitu ya!

Cignature
Cignature

Ada yang datang, singgah sebentar lalu hilang dan pergi. Menorehkan perih dan luka dihati. Padahal hati dan asa sudah diberi. Ada yang sudah lama jalan bersama tapi tiba-tiba memutuskan silaturahmi. Padahal sudah saling kenal keluarga dan sanak family. Lama kemudian terdengar khabar dia baru diperistri Oleh pemuda dari pulau seberang yang bergelimang harta materi Luka, perih, sakit, galau, campur aduk di sanubari.

Read More :  Bila Rasa Kian Tak Terbalas, Maka Lepaskanlah Dia Dengan Ikhlas

Ada si cantik mempesona berseliweran didepan mata setiap hari, Tapi kenapa tak pernah mau membuka hati? Padahal sudah effort dan usaha berulang kali. Tetap saja dingin, acuh tak acuh dan tak peka bagai dinding mati. Ada pula yang dekat dan sayang, tapi kok benci. Membuat kesal dan dongkol saja makin menjadi, Semua yang diperbuatnya selalu bikin emosi. Ingin kuusir saja jauh dari sini.

Hidup memang selalu bervariasi, Tak selalu mendapatkan yang diingini. Yang dibutuhkan ikhlas level dewa agar kuat menjalani Asam pahit manis rasa hidup ini.

Artikel ini merupakan tulisan dari instagram.com @the.ucox dalam acara 30 hari bercerita. Dan tentunya sudah melalui izin beliau. Admin hanya mnegubah judul saja.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *