“Rasanya capek, malas dan badmood setiap hari. Pikiran mudah kusut dan masa depan terasa suram”
Apakah kamu sekarang sedang merasa hidupmu sudah tidak lagi menggairahkan? Setiap hari terasa lelah dan capek. Perasaan bosan untuk melakukan aktivitas sangatlah kuat dan hanya ingin menghabiskan waktu dengan rebahan atau tiduran saja.
Ada banyak penyebab seseorang mengalami hal ini. Namun, agar kamu bisa memahami kondisi dirimu dan segera mengatasi masalah tersebut. Yuk temukan, inilah beberapa alasan yang mungkin jadi penyebab hidupmu tidak lagi merasa bergairah.
Daftar Isi
- 1 1. Aktivitas Yang Monoton
- 2 2. Gagal Mengelola Rasa Stress
- 3 3. Menumpuk Beban Pikiran Sendirian dan Tidak Tahu Cara Menyalurkan Emosi Negatif
- 4 4. Memiliki Ekspektasi Yang Tidak Realistis Sehingga Sering Merasa Kecewa
- 5 5. Berada Di Lingkungan Toxic
- 6 6. Rasa Syukur Yang Luntur
- 7 7. Tidak Memiliki Tujuan Hidup
1. Aktivitas Yang Monoton
Setiap hari melakukan hal yang sama, bertemu dengan orang yang sama dan tidak ada sesuatu yang bisa baru juga bisa menjadi penyebab hidup tidak lagi menggairahkan.
Apalagi, jika aktivitas yang kamu lakukan membuatmu merasa tertekan dan stress. Hal itu juga mempercepat penurunan gairah hidup, bahkan terasa mental sangat capek.
Solusinya, jika merasa hidupmu monoton adalah sesekali coba melepaskannya. Jika perlu ambil liburan dan lakukan kegiatan baru yang belum pernah dilakukan sebelumnya.
Namun, karena kamu juga tidak bisa melepaskan diri dari aktivitas monoton itu, karena itu termasuk tanggung jawab dan sumber penghidupan. Maka mulailah melihat kegiatan itu dari banyak sisi dan mulai mencintai pekerjaanmu dengan sepenuh hati. Meski ada tekanan yang kamu dapatkan, kamu bisa mengubah suasananya agar terasa lebih nyaman.
2. Gagal Mengelola Rasa Stress
Mau jadi apapun kamu, rasa stress dan tekanan itu pasti ada. Bahkan meskipun itu adalah pekerjaan yang paling kamu sukai sekalipun.
Nah, kurangnya gairah hidup, bukan karena memiliki pekerjaan atau jalan hidup yang salah. Namun, karena gagal mengelola rasa stress dari tekanan yang kamu dapatkan.
Seperti misalnya, orang yang tidak memiliki manajemen waktu dengan baik. Mereka mungkin menumpuk pekerjaan tanpa tahu cara mengelola waktu dan prioritas, sehingga stres menjadi semakin menumpuk dan mudah merasa kewalahan.
Solusinya, tentu dengan berupaya mendisiplinkan diri untuk menyeimbangkan hidup. Lakukan aktivitas seperti yoga untuk membuat pikiran lebih tenang dan damai.
3. Menumpuk Beban Pikiran Sendirian dan Tidak Tahu Cara Menyalurkan Emosi Negatif
Seseorang yang sering memendam perasaan juga bisa mengalami stress dan penurunan gairah hidup. Apalagi jika dia tidak mampu menyalurkan emosi negatif dan hanya menyimpannya sendirian.
Perasaan tertekan dan tidak nyaman itu, bisa menjadi bom waktu yang menganggu kesehatan mental.
Solusinya tentu saja dengan mengelola emosi dengan baik. Tidak perlu ragu untuk menyampaikan kecemasan, kekhawatiran atau ketakutan yang kamu rasakan dengan orang tepat (psikolog/psikiater)
Selain itu, bagi beban dan perasaan terdalam dengan seseorang yang paling dekat sekaligus membuat kamu nyaman.
4. Memiliki Ekspektasi Yang Tidak Realistis Sehingga Sering Merasa Kecewa
Kekecewaan dan sakit hati hadir ketika apa yang kamu harapkan tidak bisa tercapai dalam hal apapun itu.
Karena itu, mengelola ekspektasi dan mengubahnya menjadi lebih realistis adalah upaya untuk menghindari rasa kecewa. Misalnya, ketika kamu berharap pada pasangan. Taruhlah harapan-harapan yang bisa kalian usahakan bersama dan jangan menggantungkan sepenuhnya kebahagiaan pada orang lain.
5. Berada Di Lingkungan Toxic
Terakhir alasan kamu merasa bahwa hidup sulit bahagia sehingga tidak bergairah adalah kehilanhan motivasi bail dari diri sendiri ataupun pengaruh lingkungan. Apalagi jika berada di lingkungan toxic dimana orang-orang sekitar akan berusaha menjatuhkan mental kamu.
Karena itu, pastikan kamu memiliki tempat yang supportif, khususnya dukungan secara emosioanal. Jika perlu, pergilah sejauh mungkin dari lingkungan toxic tersebut, temukan tempat dan lingkungan baru dimana kamu punya dukungan untuk menjadi lebih baik
6. Rasa Syukur Yang Luntur
Syukur adalah kunci hidup bahagia. Karena lewat rasa itu, kamu bisa lebih menikmati hidupmu dan lebih sabar menghadapi ujian ataupun tekanan yang ada.
Selain itu, rasa syukur akan menumbuhkan perasaan cinta dan menjauhkan rasa iri pada kehidupan orang lain. Dengan begitu, kamu tidak mudah tergiur dengan kehidupan orang lain dan lebih termotivasi untuk menjalani hidupmu sendiri.
7. Tidak Memiliki Tujuan Hidup
Gairah hidup dapat tumbuh ketika kamu memiliki suatu tujuan yang ingin dicapai. Misalnya saja tujuan untuk membangun keluarga yang samawa dengan pasangan. Maka akan ada semangat untuk lebih bekerja keras, membahagiakan pasangan dan keluarga serta hal-hal positif lainnya.
Sehingga jika kamu merasa hidupmu tidak bergairah. Coba ingat atau rubah tujuanmu menjadi hal baru yang baik. Dengan begitu, rasa malas dan bosan bisa dihempaskan sejauh mungkin.